PENGARUH MEKANISME “TATA
KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK”
TERHADAP MANAJEMEN LABA
SEBELUM DAN SETELAH PSAK KONVERGENSI IFRS
PADA PERUSAHAAN
MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR
DI BURSA EFEK INDONESIA
Oleh:
Ileh Satria
1220532005
Magister Sains
(M.Si) dalam Bidang Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas
Andalas
Dibimbing Oleh:
Dr. Elvira Luthan, SE,. M.Si, Ak dan
Drs. Ilmainir,
SE,. M.Si, Ak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbedaan pengaruh mekanisme “Tata Kelola Perusahaan yang Baik” terhadap
Manajemen Laba, sebelum dan setelah PSAK konvergensi IFRS, pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2010-2013. Populasi dalam penelitian ini
berjumlah 136 perusahaan manufaktur, dari hasil kriteria penyampelan diperoleh
65 perusahaan manufaktur yang sesuai dengan kriteria pemilihan sampel. Penelitian
ini menggunakan alat analisis uji beda t-test sampel dan Uji Paired
Sample t – test.
Tata kelola perusahaan yang baik merupakan variabel independen yang meliputi mekanisme
internal dan eksternal.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum
PSAK konvergensi IFRS yaitu komposisi dewan komisaris independen, komposisi
komite audit, kepemilikan institusional, kualitas audit berpengaruh negatif
tidak signifikan terhadap manajemen laba, dan ukuran dewan komisaris,
kepemilikan manajerial berpengaruh positif tidak signifikan terhadap manajemen
laba, sedangkan setelah PSAK konvergensi IFRS, komposisi dewan komisaris
independen, komposisi komite audit, kepemilikan manajerial, kualitas audit
berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap manajemen laba, dan ukuran dewan komisaris, kepemilikan
institusional berpengaruh positif tidak signifikan terhadap manajemen laba.
Hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa
tidak terdapat perbedaan pengaruh komposisi dewan komisaris independen, ukuran
dewan komisaris, komposisi komite audit, kualitas audit terhadap manajemen laba
sebelum dan setelah PSAK konvergensi IFRS, sedangkan kepemilikan manajerial dan
kepemilikan institusional terdapat perbedaan pengaruh terhadap manajemen laba sebelum
dan setelah PSAK konvergensi IFRS. Berpengaruh atau tidak mekanisme internal
dan eksternal tata kelola perusahaan yang baik terhadap manajemen laba sebelum
dan setelah PSAK konvergensi IFRS tergantung dari implementasi mekanisme “tata
kelola perusahaan yang baik” itu sendiri. Kemudian hasil Uji Paired
Sample t – test disimpulkan bahwa tidak
terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan sebelum dan setelah PSAK
konvergensi IFRS.
Kata kunci: manajemen laba, PSAK
Konvergensi IFRS, Mekanisme tata kelola perusahaan yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar