Pijar QLC Andalas, Rabu 2 Januari 2019. Dalam rangka untuk mewujudkan cita-cita Walikota Padang Buya Mahyeldi, SP, tidak cukup dengan himbauan semata tanpa aksi nyata yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, yang cinta akan kenyamanan dan kedamaian kota ini.
Masih banyak kita temui ditengah masyarakat, contohnya anak gadis remaja atau bahkan orang yang sudah dewasa yang berpakaian "mohon maaf" tidak sewajarnya ditempat keramaian, anehnya pakaian yang dikenakan tiap beberapa jam berganti. Pantauan bloger, pernah menghardik pelaku, jika berpakain seperti ini lagi, saya siram pakai minyak tanah, kata seperti ini bloger keluarkan karena sudah resah melihat tingkah lakunya, kadang berpakain diatas lutut dan baju yang tipis dibawah dada, kadang pakaian pakaian jilbab, bahkan sering dijemput oleh laki-laki pakai motor bahkan tak jarang pakai mobil dan sering dengan orang yang bebeda, dengan jam-jam tertentu.
Sebenarnya mungkin banyak masyarakat lain menemukan hal serupa dengan ini, tapi apa boleh dikata, mau diambil tindakan dengan ketegasan, takut kena HAM, atau dilakukan tindakan lain yang mengikat takut mereka melakukan pembalasan, jadi hasil akhirnya masyarakat hanya mencari jalan aman, dengan membiarkan maksiat merajalela didepan mata, seolah-olah mata tidak melihat, atau bahkan tidak ambil pusing, apa yang terjadi terjadilah, suka-suka hatilah.
Jadi himbauan bloger kepada pemerintahan Kota Padang, jika ingin serius untuk menegakkan Padang Bebas Maksiat, perlu keseriusan, salah satu tindakan yang dapat dilakukan adalah, Pemko Padang harus menyediakan nomor Telpon Seluler untuk menampung informasi dari masyarakat, dan Pemko harus bersedia merahasiakan nomor dan identitas sipelapor, dan bertanggung jawab atas keselamatannya, mungkin itu yang disebut dengan "Whistle Blower" istilahnya didalam perusahaan.Setelah diketahuai dengan pasti Pemko harus segera ambil tindakan, dengan demikian Insya Allah Kota Padang dapat mengurangi maksiat dan terjauh dari Musibah atau Bencana, jika Pemko tidak ambil tindakan konkrit maka tunggulah balasan apa yang akan diberikan Allah SWT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar